Minggu, 25 Februari 2018
Cara Merawat Lovebird Muda Yang Jarang Berbunyi
Beberapa individu lovebird yang di pelihara hanya diam saja terutama lovebird muda berusia 3 - 7 bulan, jika kebetulan Anda memiliki lovebird muda yang kurang aktif atau jarang berkicau maka sebaiknya segera ubah pola makan dalam perawatan sehari-hari. Berikut tips perawatan lovebird muda yang kurang aktif atau jarang berbunyi, saat berusia 5 bulan lovebird mulai mendekati masa dewasa. Pada usia ini burung cenderung mudah bicara, aktif, dan mulai terdengar rajin, bagaimana jika burung terlihat kurang aktif, kurang rajin suara, atau jarang berbunyi
Ada beberapa faktor yang menyebabkan Lovebird muda kurang aktif dan jarang berbunyi antara lain:
1. Pakan yang di berikan tidak lengkap.
2. Tambahan pakan yang membuat burung cenderung malas.
3. Burung kurang mandi.
4 Burung kurang tmendapatkan sinar matahari.
4. Birahi secara genetika kurang.
Untuk mengatasinya hal pertama yang bisa anda coba adalah dengan mengganti menu pakan, pakan utama harus diberikan dalam bentuk oplosan terdiri dari :
1. 1.000 gram milet putih
2. 100 gram milet berwarna merah
3. 100 gram jewawut merah
Catatan: Porsi per komponen pakan bisa disesuaikan dengan kebutuhan dengan proporsi yang sama.
Semua pakan biji-bijian dicuci terlebih dahulu dengan air bersih sebelum digunakan, tujuan pencucian untuk memastikan pakan benar-benar bersih dari bakteri, cacing, dan kotoran yang bisa mengganggu pencernaan organ burung. Pencucian bersih harus dilakukan jika Anda membeli pakan dalam kiloan, karena sering saat membersihkannya dengan air bersih kita akan menemukan kotoran berupa pasir kecil, kotoran tikus, bibit yang rusak, kutu, dan sebagainya.
Pakan tambahan bisa menjadi jagung muda manis atau jagung sayur, pemberian kangkung di hentikan sementara karena sebagian besar pecinta lovebird berpikir memberi kangkung pada burung muda cenderung membuat burung sering malas. Sebagai gantinya Anda bisa memberi biji bunga matahari atau kuaci sebanyak 5-10 biji, pakan ini bisa diberikan beberapa kali dalam seminggu.
Bagi lovebird yang malas berbunyi dan kurang aktif frekuensi mandi bisa ditambahkan, misalnya setiap 1-2 jam. Durasi penjemuran juga bisa di tambah. Untuk menjaga stamina burung sehingga memiliki cukup energi untuk bergerak dan mengeluarkan suara jangka panjang, beri multivitamin seperti BirdVit 2-3 kali seminggu.
Dengan perawatan seperti ini maka dalam waktu sekitar 1-2 minggu akan terlihat perbedaan performa lovebird muda Anda. Burung yang relatif lebih aktif dan rajin bunyi.
Cara Mengatasi Lovebird Lomba Yang Kurang Birahi
Perawatan burung lovebird lomba maupun untuk masteran sebenarnya tidak jauh berbeda, salah satu masalah yang sering terjadi adalah burung tersebut tidak pernah rajin berbunyi bahkan diam saat melihat burung sejenis di dekatnya meskipun burung sudah dirawat berbulan-bulan. Masalah ini biasanya terjadi karena lovebird kurang birahi sehingga dibutuhkan penanganan yang tepat untuk mengatasinya, berikut adalah tips untuk mengatasi lovebird lomba atau masteran kurang birahi. Lovebird yang berusia lebih dari 5-6 bulan sebenarnya sudah memiliki mental dan birahi sehingga bisa di uji coba di latberan, tapi itu semua tergantung pola perawatan sehari-hari. Tak sedikit pecinta lovebird yang mengeluh burung tidak mau maksimal di lapangan, meski di rumah atau saat sendiri berkicau sangat aktif.
Burung yang berperilaku seperti itu umumnya mengalami masalah dengan birahi rendah, lovebird yang kurang birahi ditandai dengan karakter tempur yang kurang, lebih banyak diam, dan tanda yang paling umum adalah tidak menyilangkan sayap saat bertemu dengan Lovebird lainnya. Untuk mengatasi masalah ini, pola makan dan perawatan perlu diatur ulang.
Berikut adalah beberapa perawatan untuk menangani masalah lovebird yang kurang birahi terutama untuk burung muda.
1. Rutin mandikan lovebird setiap hari yang dilanjutkan dengan penjemuran dalam durasi lama.
2. Berikan pakan utama sebuah milet putih setiap hari.
3. Berikan tambahan pakan untuk meningkatkan libasi, seperti kangkung, jagung, sawi, apel, dan beberapa butir kuaci.
4. Rutin membersihkan kandang termasuk rajin ganti air minum dengan air bersih setiap hari.
5. Sering mengajak jalan-jalan seperti menggantung kandang di tempat yang tidak jauh dari arena lomba.
Jika sering dilatih lovebird akan mudah ketagihan, birahi dengan cepat naik saat melihat atau mendengar suara lovebird lainnya. Dengan melakukan perawatan seperti di atas, seiring dengan konsistensi dan keuletan maka Lovebird secara bertahap akan memiliki birahi yang optimal sehingga cukup siap untuk diperlombakan atau dimanfaatkan sebagai master.
Berikut adalah karakteristik umum Lovebird yang memiliki birahi maksimal dan cukup untuk diperlombakan :
1. Segera mengeluarkan suara yang panjang saat di pancing dengan tepuk tangan atau suara nyaring.
2. Menyilangkan kedua sayapnya saat bertemu atau melihat lovebird lainnya.
3. Tampak gelisah dan mulai sensitif saat mendengar suara-suara di sekitarnya.
4. Sering menggesek-gesekkan paruhnya.
5. Sering menggosok paruh.
Cara Merangsang Burung Lovebird Supaya Ngekek
Burung Lovebird memiliki suara kicauan yang berbeda, tapi sebagian besar penggemar lebih memilih Lovebird yang aktif ngekeknya. Bahkan untuk Lovebird rajin ngekeknya tak sedikit dari mereka yang melakukan cara unik agar rajin ngekek, pecinta Lovebird umumnya menyukai burung ini karena suara ngekeknya. Semakin lama ngekeknya semakin baik burung ini juga. Selain bisa digunakan untuk master, lovebird ngekek lama sering disertakan dalam lomba. Oleh karena itu banyak orang mencoba untuk melatih dan memaster burung favorit mereka, selain menggunakan master audio dari perangkat mp3, melatih lovebirds untuk rajin dalam menyuarakan ngekek juga bisa dilakukan melalui berbagai cara. Tak sedikit pecinta lovebird yang memanfaatkan benda-benda tertentu untuk melatih Lovebird agar rajin ngekek.
Berikut adalah beberapa cara unik untuk memancing burung Lovebird ngekek:
1. Menggunakan busa styrofoam
Busa styrofoam yang biasa digunakan untuk membungkus barang elektronik bisa digunakan untuk memancing Lovebird tercinta Anda hingga rajin ngekeknya, hasilnya burung itu akan ketagihan dan menjadi latah suara ngekeknya. Jika ini dilakukan secara rutin, maka lovebird menjadi lebih rajin berbunyi.
2. Memanfaatkan kaleng minuman bekas
Kaleng bekas minuman ringan bisa digunakan untuk memancing suara ngekek lovebrird, caranya dengan memasukkan batu kecil ke dalam kaleng minuman ringan. Selanjutnya kalengnya di kocok sehingga bisa menghasilkan suara unik yang mirip dengan lovebird ngekek.
3. Menggunakan mainan cit citan
Cara lain yang unik adalah dengan menggunakan peralatan yang bisa ditemukan di pasar burung atau toko aksesoris burung, katakan saja pada penjual bahwa Anda sedang mencari mainan burung beo khusus yang disebut pet-petan atau cit-citan. Mainan ini terbuat dari bahan plastik, cara penggunaannya sangat mudah yaitu di pencet dengan tangan dan akan menghasilkan suara yang mirip dengan Lovebird ngekek.
Itulah beberapa cara unik untuk memancing suaran ngekek pada lovebird, sehingga apabila lebih sering dilatih maka membuat lovebird mengeluarkan suara ngekeknya.
Cara Mengatasi Burung Lovebird Kegemukan Atau Obesitas
Obesitas atau kelebihan berat badan bisa terjadi pada semua jenis burung peliharaan termasuk lovebird, bahkan jenis burung ini cukup rentan terhadap obesitas. Lovebird yang kelebihan berat badan pasti akan mengganggu penampilannya, terutama pada saat perlombaan lovebird. Burung jadi kurang aktif dan sering ngeruji. Selain mengganggu penampilannya lovebird yang gemuk pasti tidak enak dilihat karena terlihat seperti burung yang sakit, meski nafsu makan tetap besar kondisi obesitas akan menyebabkan burung kurang aktif termasuk malas bersuara.
Beberapa faktor yang menyebabkan Lovebird mengalami obesitas antara lain :
1. Terlalu banyak makan apalagi jika diberi pakan tidak memiliki kandungan gizi seimbang, di mana terlalu banyak asupan kalori terutama kandungan lemak yang terkandung dalam biji-bijian, kuaci, dan kacang-kacangan.
2. Burung kurang bergerak, biasanya terjadi pada burung yang sering berada dalam kandang sehari-hari.
Sifat Obesitas dari lovebird dapat dilihat dari perilaku dan kondisi fisik berikut :
1. Lovebird sangat rakus makan, tapi cenderung kurang aktif.
2. Kulit di bagian dada, perut, atau pangkal ekornya seperti membengkak dan berwarna kekuningan, yang jika ditekan akan terasa kenyal.
Jika burung terindikasi sesuai dengan point-poin di atas bisa dipastikan lovebird Anda mengalami kegemukan atau obesitas, kalau tidak segera ditangani kegemukan itu bisa menyebabkan masalah lainnya yaitu :
1. Gangguan pernafasan yang membuat burung kurang aktif, malas berkicau, atau suara ngekeknya lebih pendek daripada biasanya.
Untuk mengatasi lovebird yang mengalami kegemukan Anda mesti mengatur ulang pemberian pakannya, dan beberapa treatment lain seperti diuraikan berikut ini:
1. Kurangi pakan bijian dalam perawatannya, lovebird hanya diberikan pakan berupa milet putih saja tanpa kuaci atau kacang-kacangan. Solusi lainnya ganti pakan bijiannya dengan pelet atau voer khusus lovebird / burung paruh bengkok.
2. Berikan sayuran rendah gula dan karbohidrat.
3. Ganti sangkar dengan ukuran lebih luas agar burung lebih leluasa bergerak, terutama apabila tempat pakan disimpan pada posisi lebih tinggi.
4. Dianjurkan pula sering melatih lovebird di luar sangkar dengan catatan jika burung sudah jinak total, solusi lainnya adalah menemparkan lovebird dalam kandang umbaran.
5. Burung harus rutin mandi dan jemur.
6. Berikan BirdSlim yang bisa membantu memecah lemak pada burung kegemuk
Cara Mengatasi Lovebird Galak Dan Jarang Ngekek
Banyak terjadi kasus dimana Lovebird mengubah tingkah lakunya secara tiba-tiba, burung yang biasanya tenang dan rajin ngekek berubah menjadi garang dan malas berbunyi. Tentu hal ini membuat pemiliknya pusing apalagi kalau burung itu dipelihara sebagai jmasteran atau dilombakan, bagaimana cara mengatasi Lovebird yang berubah garang dan jarang ngekek. Banyak faktor yang menyebabkan perubahan perilaku pada Lovebird menjadi garang dan malas berbunyi, sebagian besar berkaitan dengan kondisi birahi yang terlau berlebihan atau yang sering di sebut dengan over birahi (OB). Penanganannya kurang tepat seperti terlalu banyak memberikan makanan ekstra / EF yang bisa meningkatkan birahinya, penjemuran terlalu lama, jarang bermandikan, dan burung stres karena terlalu lama sendiri alias tidak mempunyai teman / pasangan
Perubahan perilaku tentu sangat mengganggu penampilan, Lovebird yang sengaja dipelihara sebagai master untuk murai batu atau cucak hijau tiba-tiba jarang ngekek sehingga menghambat proses pemasteran. Jika itu terjadi pada burung-burung lomba, maka saat di lombakan lovebird banyak tingkah sehingga mengurangi penilaian.
Inilah cara mengatasi masalah Lovebird galak dan jarang ngekek :
1. Untuk mengurangi perilaku agresif mandikan burung lebih sering dari biasanya, namun tetap memperhatikan kondisi cuaca.
2. Setelah mandi jemur burung dengan durasi 30-60 menit saja, penjemuran bisa menggunakan sangkar umbaran atau bisa di dalam kandang hariannya. Setelah itu pindahkan kandang ke tempat teduh.
3. Pakan utama yang diberikan cukup milet putih, pakan tambahan seperti jagung dan kangkung bisa diberikan beberapa kali dalam seminggu.
4. Sore hari setelah dimandikan dan diangin-anginkan, kandang dikerodong dan lovebird dibiarkan beristirahat.
5. Jika dibutuhkan pada malam hari burung bisa menjalani terapi mandi malam, namun harus memperhatikan kondisi suhu dan cuaca pada saat itu.
6. Bagi burung ganas dan malas berbunyi karena stres yang di sebabkan terlalu lama sendiri, maka obat yang paling efektif adalah memberi teman atau pasangan. Gantungkan saja kedua sangkarnya berdampingan pada malam hari dan saling berjauhan pada pagi hingga siang harinya, agar burung kembali gacor seperti sebelumnya.
7. Jika Anda tidak memiliki dana untuk membeli lovebird sebagai teman / pasangan, cukup sediakan mainan di kandang.
Begitulah beberapa tip untuk mengatasi lovebird yang galak dan jarang ngekek, jika kondisinya bisa pulih seperti biasa maka pola perawatan harus mulai mendapat perhatian lebih terutama dalam hal memberi makan, mandi dan pengeringan.
Minggu, 18 Februari 2018
Cara Mengatasi Burung Kenari Yang Sering Menggigit Ring
Banyak kenari mania mengeluh bahwa hewan peliharaannya sering menggigit cincin yang menempel di kakinya, bagi yang tidak mengerti masalah biasanya akan memotong cincin tanpa ingin mengetahui penyebabnya. Berkaitan dengan masalahnya berikut cara menangani kenari yang sering menggigit cincin, cincin yang dikenakan oleh burung umumnya digunakan sebagai penanda identitas peternak dan silsilahnya. Tapi cincin yang dipasang sejak burung yang masih berumur 10 hari ini terkadang dianggap sebagai pemicu berbagai masalah yang timbul di masa depan, bila kenari selalu terlihat mematuk atau menggigit cincin yang terpasang di kakinya, banyak orang beranggapan hal itu terjadi karena burung merasa tidak nyaman dan terganggu oleh cincinnya. Alhasil untuk g menghilangkan penderitaan burung, cincin itu di potong tanpa ingin tahu apa penyebab utamanya.
Burung yang selalu menggigit atau mematuk cincin umumnya terjadi karena adanya infeksi mikroorganisme seperti bakteri atau jamur pada kulit yang telah ditutupi cincin, jika kondisi ini dibiarkan tanpa perawatan maka konsekuensinya bisa berakibat fatal. Kaki burung akan sakit dan membengkak sehingga bisa mengganggu aktivitasnya. karena itu sebelum terburu-buru mengambil tindakan dengan memotong cincin Anda harus melakukan beberapa metode pengobatan untuk mengatasi masalah tersebut.
Ada dua metode perawatan yang bisa dilakukan yaitu :
1. Rendam kaki kenari di air garam hangat setiap hari selama 3-5 menit, sampai jamur atau sisik yang menempel pada kaki burung lepas dengan sendirinya.
2. Oleskan obat khusus BirdCream di kaki kenari yang terpasang cincin dan wilah sekitarnya, cream ini mengandung agen antiparasit dan antibakteri yang khusus dibuat untuk menghilangkan kerak di kaki burung yang disebabkan oleh cascado dan kudis dan bisa mengatasi berbagai masalah lainnya di kaki burung.
Itulah bagaimana cara mengatasi masalah kenari yang selalu menggigit cincin, setelah mengetahui apa masalah utamanya maka pemotongan cincin tentu tidak perlu dilakukan lagi.
Hilangkan Stres Burung Kenari Saat Mabung Dengan Berbagai Mainan
Burung yang sedang mengalami mabung sangat rentan terhadap stres sehingga bisa menghambat proses pertumbuhan bulu, pada saat mabung burung kenari memerlukan pakan protein tinggi terutama untuk melepas bulu lama dan membantu pertumbuhan bulu baru. Untuk mengurangi stres pada burung kenari Anda bisa memanfaatkan beberapa mainan, burung kenari sering menghabiskan banyak waktu bermain dengan benda atau memakan yang ada dalam sangkarnya. Selain merangsang burung untuk lebih aktif, perilaku ini juga bisa membantu mengurangi stres pada burung kenari.
Berikut adalah beberapa mainan yang bisa Anda berikan pada burung kenari selama proses mabung :
1. Tulang Sotong
Selain bermanfaat sebagai sumber mineral, tulang sotong juga bisa menjadi mainan yang menghibur burung kenari selama mabung. Biasanya burung kenari akan menggigit tepi sotong yang keras, sambil mengoyang goyangkannya, anda bisa menggantung sotong di tengah / tepi kandang.
2. Potongan kertas koran
Letakkan secarik koran di bagian bawah kandang, potongan kertas koran akan digunakan sebagai mainan oleh burung kenari. Tapi cara ini akan membuat kandang menjadi kotor lebih cepat, jadi Anda harus rajin membersihkannya.
3. Bahan sarang
Bahan bersarang seperti sabut kelapa, serat nilon, atau rumput kering tidak hanya digunakan untuk memenuhi kebutuhan burung saat mereka hendak bertelur. Burung kenari yang sedang mabung juga suka bermain dengan bahan sarang ini, dan bisa membantu mengurangi stres dan tetap aktif. Caranya dengan menyebarkan bahan sarang sedikit saja di bagian bawah kandang.
4. Sumbu kompor
Sumbu kompor bisa digunakan untuk mengurangi stres pada kenari selama mabung, caranya dengan memotong sumbu kompor dengan panjang sekitar 10-20 cm. Selanjutnya tali digantung di dasar kandang, biasanya setelah melihat tali kenari akan segera bermain dengan menarik sumbu kompor. Hal sepele ini bisa membantu burung tetap aktif dan tidak mudah stres meski saat mabung.
Menyediakan sumbu dalam kandang cukup efektif dalam mengurangi stres pada kenari saat mabung, dan tidak terlalu mebuat sangkar menjadi kotor.
Sabtu, 17 Februari 2018
Penyebab Dan Cara Mengatasi Suara Burung Kenari Serak
Suara serak pada burung kenari tentu tidak menyenangkan untuk di dengar, tak hanya itu penampilan burung kenari juga akan terganggu. Masalah ini kerap mengkhawatirkan para kenarimania, baik yang memelihara sebagai burung kelangenan ataupun akan di jadikan sebagai burung perlombaan. Berikut adalah beberapa penyebab suara serak pada kenari dan cara mengatasinya, dalam beberapa kasus suara serak pada burung kenari bisa sembuh dengan sendirinya meski butuh waktu yang cukup lama. Namun jika masalahnya disebabkan oleh infeksi atau masalah kesehatan, maka harus ditangani sebelum burung tersebut menjadi bisu secara permanen.
Secara umum penyebab utama suara serak pada burung kenari adalah :
1. Perubahan suhu dan kelembaban udara.
Misalnya burung kenari terlalu lama di bawah sinar matahari, hal ini dapat menyebabkan pengeringan pada saluran suara sehingga burung tidak bisa berkicau maksimal.
2. Infeksi saluran pernapasan burung terutama pada trakea dan bronkus.
Hal ini dapat disebabkan oleh infeksi tungau kantung udara, burung selalu terkena asap terutama rokok, asap pembakaran sampah, asap dari dapur serta kandang dan lingkungan sekitar yang kotor dan tidak terawat.
Untuk menangani burung serak harus disesuaikan dengan sumber penyebabnya sehingga penanganan dan perawatannya bisa dilakukan dengan tepat, berikut beberapa tip untuk mendeteksi penyebab suara serak pada kenari.
1. Amati perilaku kenari saat bernafas misalnya paruhnya selalu terbuka saat bernafas, ekor naik turun atau terdengar suara tertentu saat burung bernafas. Kondisi ini berarti burung memiliki infeksi pada saluran pernafasan sehingga harus diberi antibiotik dan obat pernafasan seperti BirdTwitter atau BirdFresh.
2. Salah satu cara untuk mendeteksi adanya infeksi tungau kantung udara adalah dengan menempatkan burung di ruangan gelap dengan mematikan lampu ruangan, jika Anda mendengar suara "klik" dari kenari, burung kemungkinan besar terinfeksi tungau kantung udara. Mengobati burung yang terinfeksi tungau kantung udara bisa dilakukan dengan menggunakan BirdFresh yang dioleskan pada bagian tengkuk dan leher secara teratur.
Pola perawatan sehari-hari yang bisa diaplikasikan untuk mengembalikan kenari yang mengalami suara serak adalah :
1. Berikan cairan larutan sebagai pengganti air minum untuk sementara waktu.
2. Mandi burung secara rutin dan teratur juga kurangi atau stop penjemuran sampai kondisi pulih.
3. Jauhkan burung yang terinfeksi dari burung peliharaan lainnya.
4. Gantang sangkar di tempat yang aman agar tidak terkena asap atau hembusan angin kencang.
5. Selalu kerodong sangkar di malam hari.
6. Rutin membersihkan sangkar dan lingkungan disekitar burung.
7. Lengkapi kebutuhan sehari-harinya dengan menyediakan tambahan multivitamin dan multimineral.
Penyebab Dan Cara Mengatsi Telur Kenari Gagal Menetas
Banyak kicaumania tertarik untuk menangkar burung kenari baik sebagai hobi / hiburan atau untuk mendapatkan pendapatan tambahan, tapi tak sedikit diantara para peternak pemula yang kandas di tengah jalan karena kerap menemukan telur burung kenari tersebut gagal menetas. Secara umum ada dua penyebab mengapa telur tidak menetas, pertama telur infertil atau sering disebut gabuk, kosong, tidak subur. Telur tidak subur tidak mengandung sel benih (discus germinalis) yang menempel pada permukaan kuning telur (kuning telur), kedua, embrio di telur mati sebelum menetas. Kasus ini sering disebut death in shell (DIS) dan sering ditemui pada burung kenari.
Berikut adalah beberapa alasan masalah telur kenari gagal menetas yang sering dialami peternak, terutama karena kematian embrio di kerangnya (DIS) :
1. Kelembaban udara di kandang kurang terjaga.
Kelembaban yang terlalu rendah bisa menyebabkan telur di penuhi air sehingga embrio mati tenggelam dan kekurangan oksigen, jika kelembaban terlalu tinggi embrio mudah mengalami dehidrasi. Kelembaban yang ideal dalam penetasan telur burung kenari dan telur finch adalah 50-70%.
2. Malformasi atau perubahan bentuk karena faktor genetik / keturunannya, atau bisa juga karena kekurangan vitamin dan mineral.
Malformasi akibat faktor genetik biasanya menyebabkan embrio mati pada awal masa inkubasi, perubahan posisi menyebabkan calon piyik di dalam telur tidak mampu mematahkan telur cangkak sehingga tidak bisa keluar.
3. Cangkang telur yang terlalu tebal dan keras
Cangkang telur yang terlalu tebal dan keras juga bisa menyebabkan kandidat kesulitan memecahkan permukaan cangkang telur untuk keluar, ini umumnya hasil dari indukan yang menerima asupan kalsium berlebihan.
4. Indukan Kurand Asupan Gizi, Vitamin Dan Meineral
5. Indukan mengalami infeksi yang disebabkan oleh bakteri E. coli yang biasa ditemukan pada penangkaran kenari.
6.Indukan kurang antioksidan seperti vitamin E, selenium, dan karotenoid.
Setelah mengetahui beberapa penyebab telur burung kenari gagal menetas, berikut beberapa solusi untuk mencegah kejadian serupa terulang kembali :
1. Menjaga kualitas udara di sekitar perkembangbiakan kuah kenari, terutama polusi udara dari asap dapur, kendaraan bermotor, dan asap dari pembakaran sampah.
2. Sediakan alat pengukur kelembaban udara (hygrometers) yang bisa dibeli di apotek, toko bahan kimia, dan toko unggas. Tempatkan alat di dekat sarang, dan segera bertindak jika nomor kelembaban berada di luar jalur ideal (50 - 70%).
3. Berikan multivitamin yang dibutuhkan burung terutama biotin, sumber biotin alami terdapat dalam telur rebus dan wortel. Untuk memastikan biotin memadai Anda bisa memberi multivitamin seperti BirdVit.
4. Kebutuhan mineral lengkap untuk burung induk misalnya menggunakan BirdMineral, yang diberikan sejak awal berkembang biak hingga proses pengeraman. Produk ini mengandung sejumlah mineral penting yang dibutuhkan untuk menjaga kesehatan indukan dan tumbuh-kembang embrio di dalam telur.
Cara Membuat Makanan Racikan Burung Kenari Dari Buah Buahan
Ada beberapa resep makanan tambahan (EF) untuk burung kenari yang bisa kita buat dan berikan pada burung kenari, kali ini ingin berbagi tentang campuran makanan kenari yang terbuat dari buah, sayuran, dan bawang putih. Beberapa bahan yang digunakan untuk membuat campuran makanan kenari ini adalah buah bawang putih dan kiwi, bawang putih memiliki sejumlah manfaat kesehatan penting seperti anti virus, anti bakteri dan antioksidan yang ampuh, selain itu bawang putih juga kaya nutrisi tapi rendah kalori. Nutrisi yang terkandung dalam bawang putih meliputi vitamin C, kalsium, zat besi, karbohidrat, dan serat. Sedangkan Buah kiwi mengandung protein dan vitamin C lebih banyak dibanding buah lainnya, kandungan nutrisi ini bisa membantu menyehatkan mata, mengatasi masalah pencernaan, dan menangkal radikal bebas.
Bahan baku berikut digunakan untuk membuat pakan jacquard untuk kenari:
1. 1 buah bawang putih
2. 1 wortel
3. 1 buah kiwi
4. 1 apel merah
5. Daun hijau seperti daun sawi atau selada.
Proses pembuatan Makanan Racikan Untuk Burung Kenari :
1. Wortel dipotong kecil-kecil lalu dimasukkan ke dalam mesin pengolah makanan atau bisa juga menggunakan blender.
2. Kupas kulit bawang putih lalu potong kedua ujungnya dengan pisau, kemudian masukkan bawang putih ke dalam food processor (blender).
3. Potong buah kiwi dalam ukuran kecil lalu masukkan juga ke dalam mesin pengolah makanan.
4. Buah apel merah dipotong kecil-kecil keluarkan bijinya, lalu potongan apel di masukkan ke mesin pengolah makanan.
5. Daunan hijau dipotong kecil-kecil kemudian dimasukkan ke dalam mesin pengolah makanan.
6. Hidupkan food processor / blender lalu giling semua bahannya hingga menjadi butiran kecil yang bisa dicerna oleh burung.
7. Tuangkan beberapa ke dalam wadah pakan dan berikan ke kenari yang ada di kandang ternak atau kandang sehari-hari.
Makanan racikan ini bisa diberikan setiap hari sebagai pakan tambahan / EF.
Ramuan ramuan ini memiliki sejumlah manfaat antara lain:
1. Meningkatkan stamina burung.
2. Memulihkan burung yang stres.
3. Sebagai anti virus, anti bakteri, dan antioksidan.
4. Membuat burung rajin berkicau.
5. Membantu menyiapkan indukan kenari agar siap kawin dan lancar dalam pembibitan.
Demikian resep dan cara membuat pakan racikan burung kenari yang baik untuk kenari piaraan / lomba maupun kenari yang sedang diternak.
Cara Merawat Burung Cucak Ijo Dengan Buah Pisang Dan Apel
Perawatan sederhana untuk burung cucak hijau adalah dengan memberi buah seperti pisang, apel, pepaya dan makanan Exstra seperti jangkrik, ulat hongkong dan Kroto untuk meningkatkan stamina dan kebutuhan gizi burung sehingga burung selalu dalam keadaan prima, jangan lupa kebersihan kandang yang setiap hari harus dijaga kebersihannya. Biasanya kicaumania tidak memberi voer ke cucak ijo karena ada banyak kejadian voer membuat suara cucak ijo menjadi serak dan membuat bulu burung menjadi cepat kusam, jadi disarankan hanya memberi buah dan juga cukup dengan extra foodong saja.
Untuk membuat cucak hijau bisa tampil stabil kuncinya antara lain pemberian buah-buahan, setelan extra fooding (EF), pengumbaran, dan pengetrekan menjelang lomba.
Berikut ini tips perawatan harian burung cucak cucak hijau.
1. Setiap pagi pukul 07.00 burung dikeluarkan dan dimandikan, Usai mandi burung dijemur sampai pukul 10.00.
2. Setelah dijemur burung dianginkan sambil diberi 2 ekor jangkrik, burung selanjutnya dikerodong sampai siang.
3. Siang dan sore hari burung kembali diberi jangkrik masing-masing sebanyak 5 ekor, buah diberikan secara berselang-seling antara pisang dan apel. Jika hari ini pisang besoknya apel, buah sangat bermanfaat agar kerjanya stabil dan dapat menyeimbangkan komposisi asupan gizi.
4. Seminggu sekali burung diumbar dalam kandang umbaran dengan panjang 3 meter dan lebar 1,2 meter, hal ini dimaksudkan agar daya tahan burung lebih bagus.
Cara Terapi Burung Cucak Ijo Over Birahi
Burung cucak hijau memiliki karakter dan sifat yang tidak stabil, perilakunya mudah berubah jika kenyamanannya terganggu. Jika diperhatikan perubahan sifat atau karakternya sama dengan yang dialami oleh burung cucak ijo saat dalam kondisi mbagong atau mbalon, lalu apa yang harus dilakukan saat burung hijau juga mbalon / mbagong?. Berikut adalah beberapa tip yang bisa mengatasi burung cucak ijo mbagong atau mbalon, burung cucak ijo akan menunjukkan perubahan sikap yang bisa dilihat dari bulunya yang mengembang seperti mbalon pada saat dia mengalami beberapa perubahan kondisi. Misalnya burung mengalami over birahi, burung dalam keadaan sakit atau kurang fit, selama ini kita cenderung berpikir bahwa bulu cucak hijau yang mengembang pasti karena terlalu over birahi tanpa melihat kemungkinan penyebab lain seperti sakit dan tidak enak badan.
Jika burung cucak hijau terlihat mbalon disertai perubahan perilaku dengan burung yang sering menaikkan bulu kepala atau ngentrok saat di goda dengan tangan, atau sifatnya menjadi lebih ganas, kemungkinan besar hal itu terjadi karena over birahi, namun bila cucak hijau terlihat mengembangkan bulu tetapi diam saja saat di dekati atau menjulurkan lidahnya maka kemungkinan besar burung tersebut dalam kondisi tidak fit alias tidak enak badan.
Selanjutnya jika burung itu diam saja, mbalon sambil nyekukruk terus tanpa menjulurkan lidahnya burung bisa dipastikan dalam keadaan sakit dengan sejumlah kemungkinan jenis penyakit. Umumnya saat menghadapi burung yang over birahi dan agak nakal, beberapa kicaumania memberikan perawatan mandi malam akan tapi ini sulit diterapkan pada cucak ijo.
Berikut adalah beberapa terapi perawatan over birahi pada burung cucak ijo :
1. Taruh burung di tempat yang sepi jauh dari burung berwarna cerah lainnya seperti anis merah, kenari kuning, atau benda berwarna cerah yang bisa membuat burung menjadi tidak nyaman.
2. Mengumbar burung cucak ijo di dalam kandang umbaran sambil memberi buah yang menenangkan dan mendinginkan seperti pepaya atau belimbing.
3. Kurangi atau hentikan pemberian makan serangga, jika ingin diberi makanan tambahan ada baiknya ulat bambu hanya 1 ekor / hari selama perawatan.
4. Untuk sementara tidak membawa atau melatih burung-burung di arena latberan apalagi di arena perlombaan.
5. Untuk cucak hijau muda Anda bisa mengurangi pemberian pakan voer, sebagai pengganti burung diberi buah seperti pepaya setiap hari.
6. Untuk pemulihan kondisi burung muda yang mengalami OB Anda dapat memberikan pengobatan pertama dengan Bird First Aid / BFA.
Apabila dalam 1 minggu burung mulai menunjukkan perilaku normal, maka perawatan bisa kembali ke perawatan sehari-hari. Untuk mucek hijau cucak karena kurang fit, Anda perlu membiasakan diri untuk selalu memberi vitamin. Itulah beberapa tip untuk mengatasi cucak hijau yang mbalon / mbagong.
Jumat, 16 Februari 2018
Cara Mengajari Burung Cucak Ijo Konsumsi Ulat Hongkong
Salah satu cara untuk memaksimalkan tampilan cucak hijau terutama di lapangan adalah memberi ulat hongkong sebagai pakan tambahan, namun tidak semua burung cucak hijau akan mau memakannya. Tak pelak kita harus mengajarinya agar mau mengonsumsi EF, berikut adalah tips mengajari cucak hijau agar mau makan ulat hongkong. Ulat ongkong adalah salah satu EF yang dapat membantu meningkatkan stamina dan meningkatkan tampilan cucak hijau agar lebih maksimal, karena itu banyak ijo mania yang kerap memberikan pakan ulat hongkong baik dalam perawatan sehari-hari maupun sebelum diperlombakan.
Masalahnya tidak semua cucak hijau mau makan ulat hongkong yang kita berikan, karakter cucak hijau yang berbeda membuat satu kesulitan kecil saat memberi EF. Tapi jika ingin mencoba misalnya dengan mengajarinya maka cucak hijau akan menyukai pakan dengan protein tinggi ini.
Berikut adalah beberapa cara yang biasanya dilakukan oleh ijo mania dalam mengajarkan burung cucak ijo mereka untuk makan ulat hongkong :
1. Masukkan beberapa ulat hongkong ke dalam pakan cepuk lalu perhatikan apakah burung itu tertarik dan mau memakannya, jika cucak hijau ingin memakannya, tahap selanjutnya akan lebih mudah.
Jika burung mengabaikannya dan tidak tertarik dengan ulat hongkong, anda bisa mengeluarkan semua makanan termasuk voer dan buah kemudian taruh beberapa ulat hongkong di cepuknya lagi. Jika burung mulai merasa lapar pastinya ia akan segera memakan cacing hongkong yang sudah disediakan.
2. Cara lain yang bisa dilakukan adalah pasang satu per satu cacing hongkong yang sudah dimatikan dulu ke pisang.
3. Jika semua hal di atas masih belum berjalan Anda bisa menggunakan jangkrik sebagai media untuk menyimpan ulat hongkong, potong ulat hongkong dalam ukuran kecil lalu masukkan ke badan jangkrik. Untuk memudahkan pengaturan setting sehari-hari maka seokor jangkrik bisa di masukkan beberapa bagian tubuh dari ulat hongkong.
Untuk meningkatkan stamina dan performa burung cucak ijo saat perlombaan, berikan 3 ulat hongkong dalam perawatan mereka sehari-hari di pagi hari. Porsi ini bisa meningkat jika burung ingin diperlombakan, banyak ijo mania memberi ulat hongkong lebih dari 10 ekor pada H-1.
Berbeda dengan perawatan menjelang lomba, porsi ulat hongkong untuk perawatan sehari-hari seharusnya tidak berlebihan. Ada dugaan bahwa efek panas dari ulat hongkong yang berlebihan bisa membuat bulu mudah rontok dan bisa menyebabkan pembengkakan pada bagian tubuh tertentu.
Jika cucak hijau masih belum mau makan ulat hongkong, Anda bisa menggantinya dengan pakan lain seperti seperti kroto, jangkrik, atau beragam buah. Bisa juga membuat tepung ulat hongkong yang dicampur ke dalam voer, buah, atau diletakkan di cepuk yang terpisah.
Cara Mengatasi Burung Cucak Ijo Yang Sering Menggaruk Bulu
Meski tidak memiliki naluri sebagai burung tempur seperti burung kacer dan murai batu, cucak hijau cukup populer sebagai burung yang di lombakan. Kepintarannya dalam menirukan berbagai suara juga membuat cucak hijau menjadi salah satu burung favorit berkicau di Indonesia, berbeda dengan jenis tempur burung (tempur) seperti ciblek, kacer, dan murai batu, cucak hijau lebih dikenal sebagai burung semi tempur. Menurut beberapa orbiter cucak hijau, karakter semi tempur juga muncul karena setelan / setting pakan tertentu untuk meningkatkan birahinya berada dalam tingkat proporsional: tidak kurang atau over birahi. Jika setelan makanan benar, cucak hijau akan membongkar semua isian termasuk menampilkan gaya ngejambul atau gaya ngentrok yang fantastis. Itulah salah satu faktor yang membuat kelas cucak hijau selalu sibuk dalam segala hal, baik latber, latpres, maupun perlombaan.
Salah satu keluhan yang paling menonjol adalah perilaku didis yang di tampilkan saat cucak hijau di perlombakan, didis adalah perilaku di mana cucak hijau sering menarik bulunya atau merapikan bulunya, atau terkadang menggaruk bulunya. Jika perilaku ini terjadi pada cucak hijau saat bersantai di rumah mungkin tidak terlalu merepotkan, sebenarnya ini dianggap sebagai kejadian umum pada burung dari keluarga cica daun (Chloropsidae) seperti cucak hijau, cucak rante, dan cucak biru.
Namun jika perilaku itu muncul saat perlombaan pastinya akan mengurangi penilaian, ada beberapa alasan mengapa burung cucak hijau sering menunjukkan perilaku didis antara lain:
1. Durasi penjemuran kurang sehingga burung kurang mendapat sinar matahari terutama di pagi hari.
2. Burung jarang di mandikan secara teratur.
3. Pemberian makan tambahan / extra fooding yang tidak sesuai.
4. Pemilik / perawat tidak menjaga kebersihan kandang dan tempat bertenggernya.
5. Burung terlalu sering dikerodong.
6. Burung terinfeksi kutu atau tungau.
7. Burung memiliki kulit yang terlalu kering atau nyisik.
8. Ada beberapa bulu cucak yang rusak.
9. Burung kekurangan mineral.
Untuk mengatasi burung cucak hijau yang sering melakukan didis, entah saat sendirian atau di lapangan maka tindakan yang harus di lakukan adalah sebagai berikut:
1. Mandi burung dengan air daun sirih, atau bisa dicampur dengan garam.
2.Memandikan burung dengan desinfektan khusus seperti FreshAves.
3. Bersihkan kandang dan tempat bertengger total dengan menggunakan desinfektan FreshAves.
Rutin melakukan penjemuran terutama di pagi hari, untuk mendapatkan sinar matahari yang baik untuk kesehatan kulit dan bulu. Penjemuran bisa dilakukan selama 15 - 30 menit.
4. Berikan multimineral seperti BirdMineral secara teratur (misalnya 2 kali seminggu) untuk memenuhi kebutuhan berbagai jenis mineral untuk mencegah penyakit didis.
Selain penanganan seperti yang disebutkan di atas perawatan rutin dan selalu menjaga kebersihan kandang, bertengger, dan pakan juga bisa membantu mencegah cucak hijau sering berperilaku disis. Dengan begitu burung bisa tampil lebih maksimal saat dilombakan.
Senin, 12 Februari 2018
Membuat Pakan Racikan Dari Bee Pollen Untuk Burung Pleci
Burung bertubuh kecil termasuk plecci umumnya memiliki gerakan gesit dan lincah, diperlukan menu harian yang memenuhi standar kebutuhan gizi agar burung selalu bisa menampilkan kegesitan dan kelincahannya. Apalagi jika burung-burung itu di pelihara dalam kandang dimana kebutuhan gizi ditentukan oleh pemilik / perawat. Beberapa makanan spesifik pleci seperti 220 volt memiliki kandungan gizi / gizi sesuai dengan kebutuhan burung pleci setiap hari, selain itu anda juga bisa membuat ramuan sendiri dari tepungsari (bee pollen) untuk burung pleci dan burung kecil lainnya yang panduannya akan dijelaskan di bawah. Perlu diingat tepungsari / bee pollen adalah sumber makanan utama untuk lebah madu dan larvanya. Saat bertengger di atas bunga lebah tidak hanya mengumpulkan nektar tapi juga serbuk sari dari bunga.
Dengan menggunakan air liur yang mengandung enzim lebah akan mengumpulkan serbuk sari dan nektar dalam bentuk pelet, sehingga mudah untuk disimpan dalam kantong pollen yang terletak di kaki belakang. Plecimania di luar negeri telah lama menggunakan bunga ini sebagai pakan tambahan untuk unggas domestik mereka.
Tepungsari memiliki beberapa nutrisi sebagai berikut:
1. Hampir semua asam amino esensial.
2. Vitamin dengan spektrum lengkap, terutama vitamin E, B12, B1, B2, B3, C, dan D dalam jumlah tinggi.
3. Mineral penting seperti kalsium, mangan, fosfor, zat besi, sodium, potassium, alumunium, magnesium, dan tembaga.
4. Antioksidan dan enzim-enzim lainnya yang penting bagi tubuh.
5. Menstimulasi produksi hormon.
6. Karbohidrat dan asam lemak.
Selain itu tepungsari memiliki khasiat detoxifikan, antiviral, antibakteri, anti alergi, anti radang, dan antimutagenik, tak heran jika bahan ini sangat baik digunakan sebagai sumber pakan untuk pleci dan burung kecil lainnya seperti burung kolibri, ciblek, kemade, jelatik batu, kenari. dll.
Berikut adalah bahan baku dan proses pembuatan ramuan tepungsari (bee pollen) untuk pleci dan burung kecil lainnya.
Bahan bahan :
1. Tepungsari, 100 gram
2. Tepung wortel, 50 gram
3. Kuning telur ayam mentah, 10 butir.
4. Tepung kacang kedelai, 450 gram.
5. Kacang tanah yang sudah ditumbuk, 100 gram.
6. Tepung udang secukupnya
7. BirdVit serbuk/powder sebanyak 1/2 sendok teh kecil.
Cara Pembuatan :
1. Campurkan semua bahan tersebut dalam satu wadah, kemudian diaduk hingga merata.
2. Adonan dikeringkan dengan cara dioven pada suhu 50 – 70°C selama kurang lebih 30 menit, atau dijemur di bawah terik matahari selama beberapa jam.
3. Setelah adonan kering, masukkan serbuk BirdVit ke dalam adonan, lalu diaduk lagi hingga merata.
4. Pakan racikan siap disajikan kepada burung kesayangan Anda.
Makanan campuran tepung sari atau bee pollen untuk pleci dan burung kecil lainnya diyakini memiliki banyak manfaat diantaranya:
1. Meningkatkan energi dan stamina.
2. Membangkitkan mental burung.
3. Membantu perkembangan / pertumbuhan burung muda.
4. Melengkapi nutrisi yang dibutuhkan burung.
5. Meningkatkan sistem kekebalan / antibodi pada tubuh burung.
6. Meningkatkan konsentrasi dan kecerdasan.
7. Membantu mengatasi burung yang stres atau ngedrop.
8. Membuat burung lebih aktif dan lincah.
9. Menggacorkan burung
Ramuan ramuan ini bisa diberikan sebagai pakan utama dalam perawatan sehari-hari, namun perlu diingat burung juga membutuhkan berbagai asupan pakan terutama pakan tambahan seperti serangga atau buah.
Beberapa Penyebab Dan Cara Mengatasi Burung Ciblek Sering Cabut Bulu
Burung ciblek yang sering melukai diri sendiri dengan cara mencabut bulu memang bisa membuat pemilik susah, apalagi jika hal ini ditambah dengan memburuknya penampilan / kinerja burung baik di rumah maupun di lapangan. Karena itu sebagai perawat kita harus tahu dari awal apa sebenarnya penyebab burung ciblek yang sering mencabut bulu, kita juga harus tahu bagaimana mengatasinya. Mencabut bulu adalah salah satu perilaku buruk yang sering ditunjukkan oleh unggas atau burung peliharaan, kegiatan mencabut bulu sebenarnya paling sering dialami burung jenis jenis burung beo. Namun hampir semua jenis burung berkicau memiliki perilaku ini termasuk burung ciblek, bedanya persentase burung ciblek yang sering cabut bulu lebih sedikit dari burung ras beo.
Banyak faktor penyebab burung ciblek mencabut bulu mereka sendiri, biasanya perilaku ini terkait dengan kondisi burung itu sendiri dan beberapa penyebab tersebut meliputi :
1. Burung Ciblek mengalami over birahi (OB)
Setiap tahun burung ciblek akan mengalami apa yang disebut gelombang hormonal, hal itu juga bisa terjadi kapan saja terutama saat dipicu oleh pakan protein tinggi yang berlebihan atau perilaku pemicu lainnya seperti mendengar suara burung betina, melihat burung sejenis di sekitar. Berbeda dengan burung ciblek di alam bebas, burung peliharaan saat mengalami masalah cenderung mengalami frustrasi karena birahi yang tidak disalurkan yang mengakibatkan perilaku mencabut bulu.
2. Burung Ciblek sedang mengalami stres
Stres bisa menjadi salah satu penyebab burung mencabut bulu mereka sendiri, pada burung ciblek masalah ini disebabkan oleh burung yang merasa tidak bisa bergerak bebas. Misalnya kandangnya terlalu sempit atau tempat bertengger tidak sesuai dengan cengkeraman kakinya, kondisi lingkungan yang tidak nyaman bagi burung seperti terlalu berisik, ada suara keras yang mengejutkan, suasananya terlalu panas, dan yang lainnya sebagai penyebab utama burung mengalami stres yang berakhir dengan ketakutan dan sering mencabut bulunya.
3. Burung Ciblek mengalami gangguan parasit
Kelainan parasit sangat beragam bisa saja tungau, kutu, semut, dan sejenisnya, seperti diketahui tungau akan bersarang di lapisan batang bulu. Sedangkan untuk tungau merah dan kutu akan bersembunyi di dasar bulu burung, akibatnya saat mengalami siksaan yang di siksa oleh makhluk kecil ini burung akan berusaha mengatasinya dengan mencabut bulu di sekitar lokasi gatal. .
Dengan mencabut bulu, burung terasa lebih nyaman sehingga menyebabkan perilaku buruk ini menjadi kebiasaan yang sulit di hilangkan. Akibatnya tampilan burung menjadi sangat buruk dengan kulit menjadi botak karena banyaknya bulu yang tercabut.
Setelah mengetahui penyebab burung ciblek sering memetik bulu, sekarang kita bisa memberikan perawatan lebih lanjut yaitu menghentikan atau mengurangi perilaku buruk burung ciblek.
Umumnya pengaturan pola pakan dan nutrisi justru bisa menghentikan perilaku buruk, ada beberapa tindakan yang bisa dilakukan untuk mengurangi atau menghentikan perilaku buruk ini antara lain:
1. Rutin memandikan burung ciblek 2 - 3 kali sehari, di pagi, sore, dan sore hari.
2. Pemberian ulat hongkong (UH) dihentikan sementara.
3. EF lainnya (extra fooding) seperti jangkrik dan kroto bisa dikurangi, penyediaan jangkrik cukup 1 ekor di pagi dan sore hari. Kroto cukup diberikan 2 kali seminggu yang diberikan hanya di pagi hari atau saat pengembunan.
Itulah tindakan yang perlu dilakukan pada burung ciblek yang sering mencabut bulu terutama karena over birahi, jika masalahnya adalah karena gangguan parasit, terutama tungau, tungau merah, dan kutu, perawatannya berbeda dan tak pelak sumber penyebabnya harus dikalahkan dulu yaitu parasit.
Untuk hasil yang efektif Anda bisa mandi burung dengan dengan cara semprot, cairan semprotnya adalah campuran 5 gram FreshAves dan 1 liter air bersih. Sebelum disemprot burung-burung dipindahkan ke kandang lain yang bebas kutu dan tungau, sangkar sebelumnya yang di bersihkan dengan cara mencuci sampai bersih kemudian disemprot dengan larutan yang mengandung FreshAves.
Selanjutnya burung juga disemprot menggunakan larutan yang sama, semprotkan seluruh tubuh sampai burung tersebut basah kuyup.
Minggu, 11 Februari 2018
Beberapa Perawatan Penting Untuk Mencegah Burung Ciblek Macet Bunyi
Sebagian besar burung ciblek cukup populer sebagai burung peliharaan dan burung perlombaaan, memang ciblek adalah burung tempur yang bersifat teritorial terutama terhadap burung sejenis. Kondisi yang sering menyulitkan kita dalam perawatannua, satu kesalahan perawatan kecil bisa membuat ciblek yang semulanya berkicau menjadi stres dan suara macet. Sebagai panduan berikut adalah enam poin penting untuk mencegah bunyi burung ciblek macet, sebagian besar spesies ciblek yang di pelihara kicaumania adalah anggota genus Prinia dari keluarga Cisticoliidae. Kelompok burung ini sangat aktif dan memiliki karakter teritorial, karena itu bila ingin memeliharanya sebagai burung rumahan atau perlombaan maka perawatan rutin diperlukan agar ciblek selalu aktif dan rajin berbunyi. Perawatan rutin inilah yang kemudian bisa membentuk karakter ciblek itu sendiri.
Selama ini banyak keluhan dari kicaumania tentang cibleknya yang tidak ingin tampil optimal, malah cenderung mudah tertekan dan macet. Padahal sebagian besar masalah ini disebabkan pola perawatan yang tidak tepat, sehingga di perlukan sedikit perubahan pola perawatan untuk mengembalikan kondisi burung.
Berikut adalah enam poin penting yang bisa membantu Anda dalam merawat burung ciblek agar tetap aktif , rajin berkicau dan mencegah berbagai masalah seperti stres dan macet bunyi.
1. Menjaga ketersediaan pakan
Untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari berikan pakan utama dan pakan tambahan atau extra fooding, pakan utama berupa voer sedangkan EF terdiri atas berbagai jenis serangga seperti ulat hongkong, jangkrik, dan kroto. Agar ciblek tak stres dan macet bunyi pemberian kedua jenis pakan tersebut harus selalu diperhatikan setiap hari, untuk membuatnya tetap aktif dan rajin bunyi pemberian pakan tambahan harus dilakukan dalam waktu teratur misalnya setiap pagi dan sore hari.
2. Menjaga kebersihan
Selama ini menjaga kebersihan sangkar sering dianggap sepele, sehingga kerap diabaikan para kicaumania. Selain itu tidak sedikit pula kicaumania yang malah menunggu kotoran menumpuk dulu baru dibersihkan, padahal sangkar yang jarang dibersihkan bisa menjadi tempat tumbuh-kembang parasit, tungau, bakteri, maupun jamur. Akibatnya bisa diduga burung yang terinfeksi dapat mengalami stres bahkan macet bunyi.
3. Menempatkan burung dalam kandang umbaran
Melatih ciblek dalam kandang umbaran secara teratur misalnya 1-2 kali seminggu, bisa membantu menjaga kondisi burung tetap aktif dan rajin berkicau. Selain itu pengumbaran juga bisa menjadi salah satu bentuk terapi bagi ciblek agar tidak mudah stres yang berujung pada macet bunyi.
4. Memenuhi kebutuhan multivitamin
Dengan memenuhi kebutuhan multivitamin maka kesehatan burung lebih terjaga, sistem kekebalan tubuhnya akan mengalami peningkatan sehingga mempunyai daya tahan yang lebih terhadap berbagai gangguan. Burung yang sehat tentu memiliki mental yang lebih baik, sehingga bisa terhindar dari berbagai penyebab stres.
5. Menjauhkan ciblek dari burung sejenis
Ciblek adalah burung teritorial sehingga membutuhkan lingkungan maupun ruangan untuk privasinya, karena itu tidak dianjurkan menggantang dua ekor ciblek dalam jarak sangat berdekatan. Salah satu di antara keduanya sangat dimungkinkan ngedrop, stres, bahkan macet bunyi, karena itu dalam perawatan hariannya ciblek sebaiknya dijauhkan dari keberadaan burung sejenis. Yang dimaksud burung sejenis itu bisa ciblek gunung, ciblek kebun, perenjak, dan berbagai spesies lainnya yang termasuk keluarga perenjak.
6. Hindari pemasteran secara berlebihan
Sebagai burung teritorial ciblek juga mudah emosi ketika mendengar suara kicauan burung jenis lain, karena itu untuk mencegah ciblek stres dan macet bunyi sebaiknya pemutaran suara masteran dari burung sejenis tidak dilakukan secara berlebihan.
Demikian enam poin penting yang dapat Anda terapkan untuk mencegah ciblek mengalami macet bunyi.
Rebusan Telur Puyuh Untuk Burung Ciblek Rajin Berkicau
Bagaimana jika burung ciblek di biasakan mengkonsumsi telur puyuh rebus, apakah extra fooding (EF) juga bisa membuat ciblek lebih rajin berbunyi. Fakta telur puyuh rebus berperan dalam meningkatkan kicau burung kenari ini sudah tidak lagi dibantah, bahan pakan ini dipercaya bisa membuat birahi burung kenari meningkat pesat sehingga bisa membuat burung lebih rajin berkicau atau gacor. Inilah yang membuat beberapa peminat burung mencoba memberi telur puyuh rebus ke ciblek dan efeknya cukup bervariasi, ada beberapa ciblek yang menjadi lebih rajin berbunyi dengan suara ngebrennya tapi tak sedikit yang mengaku tidak memiliki perubahan berarti. Telur puyuh rebus juga memberikan manfaat yang signifikan dalam membuat ciblek lebih rajin berbunyi, dalam setiap 100 gram telur puyuh mengandung 13,05 gram protein. Itu berarti kadar protein pada telur puyuh masih lebih tinggi dari kadar protein telur ayam dan telur itik.
Selain itu telur puyuh juga banyak mengandung kolin, zat ini berperan penting bagi perkembangan fungsi otak terutama pada burung muda dan burung dewasa. Dalam konteks ini telur puyuh dapat membantu meningkatkan memori burung dalam merekam suara burung masteran, tidak hanya itu kuning telur dari telur puyuh mengandung senyawa lutein dan zeaxanthin. Kedua senyawa ini adalah pigmen yang memberi warna kuning, burung yang secara rutin diberi pakan yang kaya lutein dan zeaxanthin akan memiliki retina mata yang relatif lebih sehat dan terhindar dari penyakit katarak.
Selain itu burung yang mengkonsumsi pakan kaya lutein dan zeaxanthin yang cukup akan memiliki bulu yang lebih sehat dan lebih berkilau, meski tidak secara langsung berhubungan dengan kualitas suara, burung dengan bulu yang sehat dan berkilau cenderung lebih gacor daripada burung dengan bulu kusam dan berantakan.
Sekarang kembali ke pengalaman beberapa maniak ciblek yang mengatakan bahwa mereka tidak melihat adanya perubahan pada kualitas kicauan ciblek mereka, mungkin masalahnya terletak pada bakalan dari ciblek itu sendiri atau terkait dengan kualitas genetik. mungkin ada beberapa perawatan yang kurang tepat sesuai dengan karakter burung yang dimaksud.
Perhatikan porsi pemberian telur puyuh
Jika Anda tertarik untuk memberikan telur puyuh rebus ke ciblek di rumah, perlu diketahui frekuensi dan porsinya karena telur puyuh juga mengandung lemak. Jika dikonsumsi berlebihan ini bisa membuat burung kelebihan berat badan, efeknya jelas bahwa burung hanya menjadi malas bergerak bahkan malas berkicau sehingga bertentangan dengan niat awal untuk memberi telur puyuh rebus ke burung ciblek.
Karena itu frekuensi pemberian telur puyuh rebus harus 2-3 kali seminggu, sedangkan untuk porsi cukup 1/2 butir dan bahkan hanya bagian kuning telur saja. Di pagi hari burung diberi 1/2 butir dan sore hari juga diberi 1/2 butir. burung pemakan serangga seperti ciblek biasanya menolak saat pertama diberi telur puyuh. Karena itu perlu diperkenalkan dulu dengan mencampur kuning telur ke voer.
Setelah beberapa hari biasanya ciblek akan terbiasa dengan bau kuning telur puyuh rebus sehingga bisa memakannya, jika burung ciblek sudah terbiasa maka kuning telur tidak perlu dicampur voermtapi ditempatkan dalam wadah terpisah. Selain beberapa manfaat di atas telur puyuh rebus juga bisa menjadi makanan alternatif pengganti kroto, apalagi kalau kroto harganya mahal atau susah didapat di pasaran.
Ini adalah cara termudah untuk memberi telur puyuh rebus ke ciblek Anda di rumah. Om Kicau juga telah memberikan panduan bagaimana membuat makanan telur, semoga ciblek Anda lebih rajin berkicau bahkan bisa mengeluarkan suara khas yaitu ngebren.
Mengatasi Burung Cendet Macet Bunyi Dengan Terapi Mandi Malam
Memelihara burung cendet tidak lepas dari semua masalah yang dihadapi pemiliknya, apalagi kalau burungnya masih belia. Masalah yang sering muncul adalah burung yang awalnya rajin berkicau atau gacor kemudian menjadi jarang berbunyi atau macet bunyi dengan kondisi mengembangkan bulu. Terapi mandi malam bisa dicoba sebagai salah satu solusinya, hampir semua penghobi burung cendet sudah mengalami masalah tersebut. Secara umum masalah suara cendet macet dengan kondisi mood terjadi karena burung yang kekurangan nutrisi dari pakan sehari-hari, atau bisa juga karena birahi lebih (Over Birahi). Tentunya hal ini berbeda dengan cendet yang sejak dibeli memiliki sifat yang miyik yang biasanya karena terlalu manja.
Pada burung dewasa dalam artian burung sudah matang, sidat miyikan dan manja jarang terjadi tapi bukan berarti burung dewasa bebas dari masalah. Itu semua tergantung bagaimana kita merawatnya.
Untuk mengatasi masalah cendet burung jarang berdkicau dan menunjukkan sifat miyik maka berikut hal yang bisa Anda terapkan.
Satu hal yang paling sering dilakukan jika Anda menemukan suara yang tiba-tiba macett dan menunjukkan sifat miyik adalah memandikannya di malam hari, baik dengan menggunakan penyemprotan atau bak mandi (tergantung kebiasaan). Mandi di malam hari bisa dilakukan pukul 19.00 sampai 20.30, cara mandi jangan sampai basah kuyup seperti saat kita mandi di siang hari namun cukup buat burungnya basah saja.
Setelah mandi malam burung diangin-anginkan lalu diberi kroto sebanyak satu sendok teh, setelah bulu kering kandang dikerodong sampai pagi. Di pagi hari burung diberi satu sendok teh Kroto yang diberikan setiap hari, jangkrik dan ulat hongkong bisa diberikan dengan porsi yang biasa.
Terapi mandi malam bisa dilakukan selama beberapa hari sampai burung kembali normal, selama terapi porsi penjemuran bisa lebih lama dari biasanya. Terapi mandi malam untuk cendet bermasalah tentu tidak bisa dijadikan penentu gacor pada burung cendet, apapun hasilnya itu semua tergantung dari karakter burung itu sendiri.
Biasanya burung yang usia muda sangat mudah kambuh kembali, yaitu kembali menjadi macet suara dan miyik. Untuk itu selalu sediakan cukup dan lengkap pakan untuk cendet setiap hari jadi dia tidak mudah macet atau miyik.
Selain memberi makan protein tinggi seperti Kroto, jangkrik, atau cacing hongkong setiap hari, cendet juga harus diberi multivitamin seperti BirdVit untuk melengkapi kebutuhan gizi. Dengan begitu burung menjadi lebih aktif lebih rajin berbunyi dan tidak mudah miyik.
Cara Merawat Burung Cendet Agar Tidak Ngedrop Di Musim Hujan
Ketika musim hujan tiba maka perawatan burung kicauan harus mendapatkan perhatian extra, jadi sangat di sarankan untuk lebih memperhatikan kondisi kesehatan burung peliharaannya saat musim hujan. Kali ini akan saya membahas cara perawatan burung cendet di musim penghujan sehingga tidak mudah ngedrop. Cendet atau pentet dikenal sebagai burung panas, pada musim hujan dengan suhu udara rendah di siang hari sampai malam biasanya merupakan masalah tersendiri bagi burung cendet. Jika di amati burung cendet sering melakukan aktivitas saat cuaca panas, namun selama musim hujan aktivitas akan menurun. Kondisi burung mudah ngedrop apalagi jika pemiliknya tidak menyiapkan multivitamin untuk burung selama musim hujan.
Sebagai panduan tips perawatan dari burung cendet selama musim hujan agar kondisi fisiknya selalu fit untuk tetap rajin berkicau :
1. Selama musim hujan terutama saat mencapai puncaknya, Anda juga perlu berlomba dengan sinar matahari. Artinya saat matahari bersinar manfaatkan waktu untuk penjemuran burung cendet, meski hanya 30-60 menit.
2. Dari segi pakan sebaiknya mulai terbiasa denganulat hongkong (UH), Porsi disesuaikan dengan suhu di sekitar kandang minimal yang bisa diberikan adalah 2 ekor pagi / sore.
3. Seiring aktivitas burung cendet mulai berkurang dan kurangnya intensitas sinar matahari cendet saat musim hujan cenderung kelebihan berat badan, maka konsumsi voer bisa dua kali lebih banyak dari biasanya.
4. Beberapa penggemar cendet memasukkan potongan jahe seukuran butiran voer ke dalam perut jangkrik yang akan diberikan ke cendet, hal ini bisa membuat tubuh cendet tetap langsing saat musim hujan.
5. Kunyit dan jahe juga bisa diberikan dengan cara lain misalnya potongan jahe diberikan pada jangkrik, keesokan harinya setelah jangkrik makan jahe maka serangga ini diberikan pada burung-burung.
6. Beberapa cendet sering kaget saat mendengar suara rintik hujan yang deras, maka burung cendet dengan karakter seperti ini harus disimpan di dalam rumah, jauh dari percikan air hujan agar tidak mengalami stres.
7. Bila di perlukan kerodong burung saat hujan atau saat angin berhembus kencang, hal ini untuk meminimalisasi risiko penyakit,\ karena cendet termasuk sangat sensitif terhadap suhu dingin.
8. Berikan lampu pemanas dengan menggunakan bola lampu 5-10 Watt yang diletakkan di atas sangkar. Lampu bisa dinyalakan di pagi dan sore hari saat hujan turun.
9. Berikan makanan tambahan lainnya seperti daging ayam mentah yang dipotong seukuran jangkrik kecil, bisa juga menggunakan orong-orong atau hewan kecil lainnya.
Itulah perawatan khusus untuk burung cendet di musim penghujan agar kondisinya selalu fit dan tidak mudah ngedrop.
Sabtu, 10 Februari 2018
Cara Mengenali Dan Memilih Burung Cendet Dari Bentuk Ekor
Burung cendet selain dikenal dengan suara nyaring dan beragam, burung cendet memiliki semangat juang yang bagus oleh karena itu burung cendet dikenal sebagai burung yang sangat agresif. Tentu tidak semua cendet punya karakter dan mental seperti itu, untuk memiilih dan mengenali karakter cendet itu bisa dilakukan dengan memperhatikan bentuk ekornya. Selama ini cendet mania lebih sering memelihara burung cendet yang masih bakalan, lalu dilatih dan dipoles sehingga menjadi kualitas burung yang siap di lombakan. Tapi seringkali hasilnya diluar dugaan, burungendet yang di pelihara justru menunjukkan sifat dan karakter yang membuat kesal pemiliknya.
Prilaku cendet itu sebenarnya sudah bisa ditebak dalam sehari-hari, sebab secara umum burung cendet itu rajin dan banyak tingkah laku / perilaku saat di rumah saja tidak ingin tampil bagus di lapangan. Sebaliknya burung yang cenderung pendiam saat berada di rumah sebenarnya menunjukkan hasil yang memuaskan saat berada di lapangan.
Untuk penggemar burung cendet yang sudah terbiasa untuk memilih dan mengenali karakter burung cendet biasanya dilakukan dengan memperhatikan bentuk fisik, terutama ukuran tubuh dan bentuk ekor burung cendet. Misalnya seekor burung cendet dengan bentuk tubuh bulat gemuk tapi ekornya mengembang, biasanya tidak akan cocok untuk dibawa ke arena perlombaan.
Namun untuk cendet yang memiliki postur tubuh yang panjang dan ramping, bentuk ekor ditumpuk menjadi satu, lebih mudah untuk di rawat agar bisa tampil lebih grang saat berada di perlombaan.
Jika kita melihat semua ini cendet yang memiliki bentuk ekor yang rapi dan menyatu itu biasanya memiliki karakter dan sifat bawaan yang tenang, burung dengan kondisi seperti itu akan lebih bagus saat berada di arena pelombaan.
Cara Melatih Burung Cendet Trotolan Supaya Memiliki Mental Bagus
Memelihara burung cendet trotolan memberikan kesenangan tersendiri bagi beberapa kicaumania, selain mudah dijinakkan cendet akan memiliki suara lapangan sesuai selera pemiliknya. Bahkan jika dilatih secara teratur burung yang dipelihara sejak awal akan memiliki kelebihan sendiri dan selalu siap untuk diperlombakan. Berikut adalah tips melatih burung cendet trotolan untuk mental yang baik dan siap di lombakan, faktor terpenting dalam perawatan burung cendet trotolan adalah kesabaran. Merawat burung yang masih sangat muda harus memakan waktu yang sangat lama sebelum burung tersebut siap untuk diperlombakan, jika Anda bisa bersabar suatu hari nanti bisa menuai hasil dari kerja kerasnya yang sudah di lakukan selama ini. Di pasar burung Anda bisa menemukan burung cendet dalam berbagai kondisi mulai dari trotolan, bakalan muda, burung dewasa hingga burung sudah siap. Beberapa kicaumania lebih memilih burung cendet yang sudah jadi karena mereka hanya melanjutkan perawatan harian, tapi tak sedikit yang memilih cendet trotolan untuk dirawat di rumah.
Ada dua jenis perawatan yang biasanya dilakukan oleh kicaumania dalam menyiapkan burung cendet trotolan sehingga nantinya bisa memiliki mental yang baik dan selalu siap untuk diperlombakan :
1. Pola perawatan umum untuk burung cendet trotolan.
Berikan pakan yang kaya nutrisi setiap hari
Ini untuk mendukung perkembangannya agar lebih cepat ke tahap dewasa. Pakan bergizi tinggi ini bisa berupa voer berkualitas atau ramuan khusus dibuat untuk burung cendet.
Berikan makanan ekstra kaya protein.
Selain mendukung fungsi pertumbuhannya tambahan pakan yang terdiri dari Kroto, jangkrik, dan ulat hongkong bisa membuat burung menjadi lebih cerdas dan siap dimaster dengan isian lagu, berikan multivitamin seperti BirdVit untuk menjaga agar burung tetap aktif dan meningkatkan kekebalannya terhadap serangan penyakit potensial.
2. Pola perawatan khusus untuk burung cendet trotolan
Penjemuran rutin setiap hari.
Penjemuran pada burung cendet trotolan bisa dilakukan mulai pukul 05.00 atau 05.30 sampai 09.30 atau 10.00, selama burung itu di jemur di bawah sinar matahari kita harus memperhatikan kondisinya. Jika cendet nampaknya mulai gelisah dan sering membuka paruhnya maka penjemuran harus segera dihentikan. Setelah dikeringkan burung cendet dipindahkan ke tempat teduh untuk di anginkan selama 5 menit atau sampai burung bisa beradaptasi dengan suhu ruangan.
Melakukan Pemasteran
Dari siang sampai sore hari (pukul 15.00) cendet dikerodong full, di barengi dengan melakukan pemasteran dengan suara yang tepat. Untuk tahap awal pemasteran Anda bisa memainkan suara dasar seperti burung gereja tarung, jangkrik dan lovebird, jika cendet sudah menguasai suara dasar Anda bisa memasternya dengan isian suara yang kita inginkan. Sekitar pukul 15.00-17.30 kerodong dibuka dan cendet kembali di mainkan suara masteran,
Seperti disebutkan sebelumnya untuk memelihara burung cendet trotolan sampai benar-benar siap untuk di lombakan membutuhkan waktu lama, secara umum burung cendet siap pakai adalah saat burung sudah menginjak usia 1 - 1,5 tahun. Jadi pada masa itu Anda harus sabar merawat dan melatihnya sampai burung memiliki potensi dan kualitas juara.
Cara Sederhana Melatih Mental Burung Cendet Agar Siap Lomba
Melatih mental cendet agar selalu siap gantang / lomba bisa dilakukan sejak burung mulai menunjukkan tanda-tanda gacor atau rajin berkicau, dalam kondisi seperti ini cendet sudah memasuki usia mapan sehingga pelatihan dapat mempertajam dan meningkatkan mentalitas secara konsisten. Ikuti tips sederhana untuk melatih mental burung cendet agar siap untuk gantang, cendet termasuk spesies burung yang sangat aktif. Beberapa cendet muda sering berperilaku buruk terutama jika tidak mendapatkan perawatan yang tepat, tapi setelah tumbuh dewasa / mapan cendet akan menjadi lebih tenang dan lebih rajin berbunyi. Bila sudah dewasa biasanya burung cendet akan lebih rajin berkicau. Saat itulah Anda bisa memutuskan apakah burung hanya untuk hiburan di rumah atau disiapkan sebagai perlombaan burung, jika Anda ingin menjadikannya burung rumaha, tentu saja perawatan sehari-hari harus ditingkatkan. Saat dipersiapkan ke lapangan, maka mental harus dilatih terlebih dahulu.
Melatih mental burung cendet agar selalu siap untuk di gantang bisa dilakukan dengan cara sederhana tanpa proses yang rumit, cara sederhana ini dianggap cukup efektif dan tidak memakan banyak waktu sehingga bisa menjadi alternatif bagi cendet mania di indonesia.
Berikut adalah cara sederhana untuk melatih mental cendet agar siap untuk di lombakan :
1. Selama 1 - 2 hari biasakan menggantung sangkar di tempat yang cukup ramai, menggunakan double kerodong / kerodong ganda, penggunaan kerodong ganda ini dimaksudkan agar burung lebih terbiasa mendengar suara berisik dan berisik.
2. Setelah beberapa hari salah satu kain kerodong di lepas sehingga hanya masih satu kerodong yang transparan.
3. Setelah terapi pengerodongan tahap selanjutnya adalah menggantung sangkar selama beberapa hari di tempat yang ramai dengan tinggi setinggi bahu, tujuannya adalah untuk membiasakan burung dengan keramaian atau hiruk pikuk keramaian dan latihan mental menjadi lebih siap.
4. Pada siang hari kandang digantung di tempat yang sejuk, setelah itu mainkan audio suara cendet yang gacor dengan volume medium, lakukan pemutaran audio selama beberapa menit.
5. Sore hari burung-burung di jemur atau digantung di tempat yang biasa sambil memainkan audio cendet yang gacor dengan volume tinggi, lakukan pemutaran audio selama beberapa menit.
Lakukan proses pemutaran audio selama beberapa hari, selama waktu itu jangan lupakan perawatan sehari-hari lainnya seperti pengembunan dan pemberian makan seperti biasa. Dengan menerapkan metode pelatihan semacam itu, cendet akan memiliki mental yang lebih baik sehingga selalu siap untuk gantang.
Cara Merawat Dan Memelihara Burung Branjangan Yang Masih Piyik
Beberapa waktu terakhir burung Branjangan (Mirafra Javanica) semakin banyak dicari dan diburu oleh penggemar burung kicau, berbagai alasan dan pertimbangan yang harus diupayakan misalnya dipelihara sebagai burung master, sebagai burung kicauan. Jika Anda mendapatkan branjangan dengan kondisi masih piyik maka Anda sudah memiliki setengah modal untuk menjinakkan dan mengembangkan karakternya,di habitatnya branjangan adalah burung yang sangat aktif dan gesit maka jika Anda salah dalam perawatan piyikan, bukan tidak mungkin jika nanti setelah tumbuh tidak ada perbedaan atau bahkan lebih giras / liar daripada branjangan muda hasil tangkapan hutan. Insiden ini dialami oleh banyak rekan kicaumania yang mengeluhkan keganasan dan keliaran branjangan mereka meski katanya di pelihara sejak piyik, lolohan dan trotolan.
Berikut adalah beberapa tips yang mungkin berguna dalam perawatan piyik branjangan:
1. Gantang rendah di tempat yang ramai lalu lalang dan aktivitas manusia kira-kira setinggi dada orang dewasa.
2. Pemberian pakan bijian sebaiknya dijatah dan diperhitungkan habis dan cukup dalam sehari.
3. Jemur secara rutin tiap hari sekitar 1-2 jam antara pukul 08.00-11.00, Keluarkan pakan bijian pada saat dijemur.
4. Selesai penjemuran berikan EF sampai kenyang (jangkrik, ulat hongkong, ulat bamboo, belalang, dsb) langsung dari tangan perawat. Saat pemberian EF luangkan waktu untuk menggoda dan memainkan EF tersebut sehingga piyikan akan berlarian dan berterbangan berusaha menggapai EF yang kita berikan.
5. Masukkan pakan bijian setelah burung kenyang dengan EF, gantang di tempat yang teduh tetapi terang.
6. Lakukan dan ulangi tips nomer 5 (tanpa proses penjemuran) pada sore hari antara pukul 16.00-18.00 sebelum burung dikrodong dan istirahat.
Kunci perawatan piyik branjangan adalah intensitas interaksi dengan manusia maupun perawatnya. Jika hal ini bisa dipenuhi maka piyik branjangan anda akan tumbuh menjadi burung yang jinak, mentalnya cepat mapan, serta sangat menghibur dan senang berinteraksi dengan kita. Mental dan karakter piyik branjangan relatif stabil setelah 2 kali siklus mabung atau mencapai umur 1 s/d 1,5 tahun. Artinya jika Anda menemukan branjangan jinak berumur lebih dari 1,5 tahun maka bisa dijamin bahwa branjangan tersebut memang jinak.
Sebaliknya jika anda menemukan branjangan yang giras sementara umurnya diperkirakan sudah lebih dari 2 tahun maka usaha untuk menjinakkan burung tersebut bisa menjadi pekerjaan yang menyita waktu dan pikiran Anda, perhatikan kebersihan sangkar dengan mengganti bubukan bata secara berkala serta menjaga kebersihan pakan dan minumnya. Burung sebaiknya ditempel dengan burung kecil misalnya colibri, prenjak, ciblek, kenari, blackthroat dsb karena selain berfungsi untuk merangsang bunyi juga sekaligus sebagai isian.
Demikian tips dari saya semoga bermanfaat bagi anda yang mendambakan piyik atau bakalan branjangannya tumbuh menjadi burung dewasa yang jinak
Manfaat Serangga Undur Undur Untuk Burung Branjangan
Undur undur adalah serangga yang kebiasaan berjalan mundur saat menggali sarang untuk menjebak semut dan dengan ganas memakan jika ada semut yang terperosok ke dalam lubang perangkap. Siapa yang tidak tahu dengan undur undur, di luar negeri hewan ini disebut antlion, Ternyata undur undur yang menjadi milik anggota keluarga Myrmeleontidae sangat ampuh untuk mengatasi burung yang macet bunyi terutama branjangan, membuat suara burung lebih merdu dan tentu saja bisa digunakan untuk pengobatan pada manusia. Sayang saat ini undur undur agak sulit didapat, terutama di kota-kota besar yang padat. Tapi di beberapa kota besar seperti Jakarta, ada beberapa tempat dimana kita bisa membelinya seperti di Jalan Yos Sudarso (dekat bangjo Polda Metro Jaya). Ada banyak penjual undur undur, serangga ini dimasukkan ke dalam nampan yang berisi gundukan batu dan debu. Sendok plastik juga disediakan untuk mengambil undur undur.
Berikut adalah beberapa manfaat undur undur untuk burung branjangan
Obat stres untuk burung branjangan
Manfaat undur-undur untuk mengatasi stres pada burung branjangan yang macet bunyi, caranya dengan menumbuk batu bata sampai halus lalu campur dengan BirdMineral. Masukkan tumbukan batu bata yang telah campur air mineral ke dalam sangkar. Selanjutnya masukkan 10-15 undur-undur yang masih hidup yang akan bersarang di tumbukan batu bata dan menjadi hiburan tersendiri bagi branjangan. Burung juga akan mengejar undur undur untuk di makan.
Undur-undur terdiri dari dua jenis yang tinggal di tempat yang berbeda, yang satu tinggal di darat seperti undur undur yang disebut dalam penjelasan sebelumnya dan yang satunya tinggal di laut (undur-undur laut). Keduanya memiliki sifat yang sama dan mengandung kadar asam lemak omega-3 tinggi (EPA dan DHA), hasil penelitian mahasiswa Fakultas Biologi Universitas Gadjah Mada Yogyakarta yaitu Dindin Hidayatul Mursyidin, Salahuddin Muhammad, Dian Pribadi Perkasa, Sekendriana, dan Prabowo menunjukkan bahwa retret laut mengandung total lemak 17,22 sampai 21,56 persen.
Kandungan EPA dan DHA sekitar 7,75-14,48 persen lebih tinggi dari jenis krustasea lainnya seperti udang, lobster, dan beberapa jenis kepiting, secara rinci kandungan EPA adalah 6,41 sampai 8,43%, lebih tinggi dari DHA yang hanya 1,34 sampai 6,57%.
Penelitian kelima siswa ini telah dipresentasikan dalam Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (Pimnas) di Surakarta, berdasarkan hasil penelitian undur-undur bisa dikonsumsi secara langsung (dalam bentuk hidup). Namun penelitian lebih lanjut diperlukan pada kandungan gizi lainnya, seperti mineral atau protein. Juga mengenai senyawa berbahaya seperti logam berat dan toksin.
Cara Merawat Burung Branjangan Bakalan Di Musim Hujan
Membeli branjangan yang masih bakalan akan menuntut kemahiran dan kesabaran selama perawatan, apalagi perawatan saat musim hujan. Kali ini kita akan berbagi tips tentang perawatan plus plus untuk branjangan yang akan terdengar cepat berkicau di musim hujan, pemberian makan harus teratur setiap hari dengan tambahan makanan kaya gizi seperti Kroto, cacing hongkong, dan jangkrik. Jangan lupakan pemberian vitamin selama perawatan, sehingga burung akan terhindar dari stres yang berlebihan.
Birahi burung branjangan yang selalu stabil
1. Jika burung yang dibeli berumur lebih dari 6 bulan, kunci untuk membuatnya berbunyi adalah dengan menaikkan kondisi burung, ada banyak cara yang bisa di lakukan seperti pengaturan makanan tambahan (EF) dengan 1 sendok makan kroto setiap pagi, 10 jangkrik, dan 5 ulat hongkong.
2. Bagi burung muda dan cenderung masih takut pada manusia, penjemuran dilakukan di tempat yang sepi (jarang dilalui orang), dengan durasi yang cukup lama. Biasanya setelah 1,5 - 2 minggu kemudian, burung sudah mulai berkicau meski masih tahap ngeriwik perlahan. Biarkan dulu di tempat sampai burung tersebut benar-benar mampu beradaptasi dengan lingkungan sekitar. Begitu jinak (minimal jinak lalat), burung bisa dipindahkan ke tempat yang lebih ramai.
3. Perawatan kali ini ditambah dengan pemberian pakan ekstra belalang hijau yang merupakan pakan alami di sawah, jangan memberi belalang hitam atau blorok karena diyakini kurang memiliki dampak jika dimakan burung. Selain belalang kita juga bisa memberikan undur undur.
Dengan perawatan telaten dan penuh kesabaran, saya yakin suatu hari nanti branjangan Anda mampu menghasilkan kicauan yang keras dan bervariasi.
Perawatan selama musim hujan
Salah satu tip dari forum kicaumania bisa menjadi panduan dalam merawat burung branjangan saat musim hujan, seperti diketahui burung branjangan adalah burung yang suka berjemur di bawah sinar matahari. Lalu bagaimana perawatannya di musim hujan?
Caranya dengan memasukkan pasir hangat di dalam kandang, pasir yang hangat disini adalah pasir bersih yang telah di sangrai terlebih dahulu (digoreng tanpa minyak) dalam wajan. Setelah itu diangin-anginkan sampai suhu pasir terasa hangat di sekitar kuku atau sekitar 30-40 derajat celcius, lalu dimasukkan ke dalam kandang brajangan.
Biasanya burung branjangan setelah beradaptasi dengan suhu pasir akan langsung mandi pasir, sambil mengeluarkan kicauan yang merdu.
Beberapa Faktor Perawatan Penentu Agar Burung Branjangan Berkicau
Jika ditanya apa suara burung yang paling sulit mengeluarkan kicauannya, kebanyakan kicaumania akan menjawab anis merah dan branjangan. Kedua jenis burung tersebut sering membuat kita "trauma" dalam menjaganya, sehinggatidak ada keinginan untuk tidak memeliharanya karena terlalu lama untuk mengeluarkan kicauannya. Sebenarnya beberapa faktor yang menentukan apakah burung akan berbunyi atau akan tetap ngeriwik atau bahkan diam, burung branjangan praktis memiliki karakter yang hampir sama dengan burung merah anis. Dia akan cepat berbunyi jika waktu dan kondisinya tepat. Suara branjangan sangat ditentukan oleh lokasi penggantangan, pakan yang diberikan, dan faktor lain yang meringankan tekanan pada burung ini.
Memelihara burung branjangan memang membutuhkan kesabaran tersendiri, terutama jika Anda membeli burung yang masih bakalan atau hasil tangkapan hutan. Sebab secara umum membuat burung branjangan ngeplong / gacor membutuhkan waktu yang sama dengan dua kali periode mabung atau berusia di atas 1,5 tahun. Itupun tergantung kondisi mental burung itu sendiri.
Dalam perawatannya ada beberapa hal yang harus diperhatikan agar branjangan cepat berkicau antara lain :
1. Pastikan burung yang dimaksud adalah branjangan bukan burung apung atau pipit apung, karena di pasaran saat ini ada burung yang sangat mirip sehingga sering disebut penjual sebagai branjangan.
2. Pastikan juga jenis kelamin branjangan adalah burung jantan, meski branjangan betina juga bisa gacor dan suaranya bervariasi seperti burung jantan.
3. Lakukan relokasi menggantang sangkar karena dari sini anda akan tahu lokasi tepat yang membuat burung langsung berbunyi.
4. Seringkali menempel dengan jenis burung lain yang kecil namun suaranya ramai, misalnya pleci, blackthroat, dan sejenisnya. Ini akan membuat branjangan cepat ketagihan untuk berkicau. Adanya burung kecil sekaligus bermanfaat sebagai master untuk branjangan anda.
Faktor lain yang mempengaruhi branjangan akan mau berkicau
1. Banyak kicaumania menyediakan makanan kering (voer) untuk branjangan, ini bagus jika Anda ingin menjinakkan burung dan juga membuat tubuh burung lebih berisi. Tapi akan lebih baik lagi jika burung-burung itu juga diberi pakan biji bijian sesuai karakter dan sifatnya sebagai burung pemakan biji, anda bisa menggunakan biji bijian biasa yang diberikan untuk kenari.
2. Makanan tambahan (EF) setiap hari bisa menggunakan kroto yang diberikan setiap pagi, dengan tambahan 3 ulat hongkong di pagi dan sore hari. Begitu burung mulai secara konsisten berkicau cacing, kroto dan ulat hongkong bisa dikurangi secara bertahap.
Untuk mempercepat proses bunyi ngeplong burung yang tadi ngeriwik atau tidakberbunyi sama sekali, kroto bisa ditaburi TestoBirdBooster setiap pagi selama 3 hari berturut-turut. Pantau perkembangannya selama seminggu, biasanya burung yang awalnya ngeriwik langsung gacor dalam waktu 2 hari. Kecepatan hasil ditentukan oleh kondisi yang dialami oleh setiap burung, jika sampai satu minggu masih tidak berbunyi ulangi lagi di minggu selanjutnya selama 3 hari berturut-turut kemudian kembali selama seminggu.
Kalau burung itu sudah rajin berbunyi TBB untuk selanjutnya cukup seminggu sekali, hal ini untuk menjaga kadar testosteron dalam darah agar tetap stabil karena berdasarkan penelitian kadar testosteron pada burung liar berfluktuasi dan baru mencapai puncaknya pada musim kawin.
Pakan utama burung branjangan di alam liar adalah belalang hijau kecil, belalang hijau kecil ini mengandung banyak vitamin E dan beberapa jenis asam amino yang berguna untuk burung. Selain memberi efek anti stress, belalang hijau juga bisa diberikan pada burung pemakan serangga lainnya.
Karakter Branjangan seperti mengikuti pepatah semakin tua semakin menjadi, seiring bertambahnya usia branjangan semakin tua akan semakin gacor. Namun hal itu harus didukung dengan perawatan yang konsisten terutama pemberian makanan yang tepat.
Kesabaran dalam merawat burung kicau adalah yang paling penting di antara semua tip perawatan lainnya, jika Anda tidak bisa menunggu dan burung tidak akan lama berada di tangan Anda, apakah dijual atau ditukar dengan burung lain.
Cara Mudah Merawat Burung Branjangan Yang Masih Macet Bunyi
Merawat burung yang macet bunyi membutuhkan kesabaran dan kesabaran dari pemiliknya, hal ini juga sering dialami oleh pemilik branjangan. Burung ini dikenal rentan terhadap suara macet apalagi bila mengalami penurunan kondisi, meski berbagai cara sudah diterapkan tak sedikit branjangan ada perubahan alias masih enggan untuk berkicau. Untuk itu perlu alternatif lain untuk mengatasi branjangan burung yang masih macet bunyi, selama ini banyak kicaumania yang mengaku kesulitan mengembalikan kondisi branjangannya yang sedang macet suara. Meski perawatan macet bunyi sudah diaplikasikan, namun burung tersebut masih saua tetap tidak mau berkicau.
Berikut beberapa tindakan alternatif jika perawatan yang sebelumnya diterapkan tidak berhasil :
1. Ganti pasir yang telah digunakan dengan pasir baru, lalu campurkan dengan tumbukan bata merah secukupnya.
2. Selama masa perawatan setiap pagi branjangan diberi extra fooding (EF) berupa ulat hongkong sebanyak 3-5 ekor, 1-2 ekor jangkrik, dan kroto sebanyak 1 sendok teh.
3. Lakukan penjemuran dengan durasi lebih lama dari biasanya, kali ini penjemuran dilakukan dengan cara mengantang kandang lebih tinggi atau dengan cara dikerek.
4. Untuk mempercepat proses pemulihan anda bisa melakukan pengamatan untuk memprediksi penyebab kemacetan suara branjangan, jika suara macet terjadi setelah mabung, ngedrop, atau kehilangan mental setelah pertarungan maka perawatannya bisa dilakukan dengan menyediakan BirdShout (BST).
5. Jika terjadi kemacetan akibat infeksi organ pernapasan dan tenggorokan maka Anda bisa memberikan terapi BirdTwitter.
Dengan melakukan perawatan ini secara teratur setiap hari disertai dengan kesabaran pemiliknya, maka burung branjangan yang macet bunyi tidak terlalu lama akan segera normal kembali sehingga bisa langsung mengeluarkan kicauannya yang ngeplong.
Jumat, 09 Februari 2018
Cara Sederhana Melakukan Penjodohan Burung Anis Merah
Seperti kita ketahui bahwa anis merah adalah sejenis burung berkicau yang sangat populer di kalangan pecinta burung, tak sedikit dari mereka ingin memelihara dan ternak Anis Merah ini. Namun dalam strategi dan teknik yang perlu diketahui tentu bukan masalah yang mudah bagi mereka yang belum memiliki pengalaman beternak burung anis merah, untuk dari itu kicau burung akan menghadirkan kepada penghobi burung kicau tentang cara ternak Anis Merah agar berhasil. Alasan mengapa banyak pecinta burung kicau ingin mengembangbiakkan Anis Merah dianggap sebagai peluang bisnis yang cukup menggiurkan, karena pada setiap tahun penggemar burung anis merah dan begitu juga dengan acara perlombaan yang semakin populer.
Berikut ini adalah salah satu artikel yang sangat bermanfaat sebagai panduan dasar penangkaran anis merah khususnya sesi penjodohan.
1. Pilihlah jantan yang sudah gacor dan siap untuk berkembang biak (sebaiknya usia diatas 2 tahun ).
2. Siapkan indukan betina yang sudah siap dan akan lebih baik yang sudah pernah bertelur, salah satu indikator burung siap untuk berkembang biak sering ngleper dan bersiul seperti memanggil.
3. Siapkan kandang dengan perlengkapan yang diperlukan bahan sarang yang diletakkan di dasar kandang, kemudian jangan lupa tempat makanan kesukaannya yaitu cacing.
4. Untuk memulai penjodohan bisa dimulai dengan membuat kandang penjodohan, bisa dengan kandang kotak yang tengahnya ada sekatnya.
4. Tahap awal adalah siapkan tempat sarang untuk bertelur di salah satu sudut kandang, letakkan bahan sarang dari bahan cemara ditambah sedikit bahan dari sabut kelapa yang diletakkan di dasar kandang. Tujuan pemberian bahan kandang di dasar kandang selain untuk bahan sarang burung adalah juga untuk memancing naluri burung agar mau dijodohkan.
5. Sekat kandang menjadi 2 bagian dengan masing-masing bagian dilengkapi dengan tempat cacing dan makanan lainnya, masukkan indukan jantan ke tempat yang ada sarangnya dan masukkan induk betina ke yang tidak ada tempat sarang karena tempat sarang dan bahan sarang akan dimanfaatkan si jantan untuk memancing betina agar mau dirayu. Jika jantan sudah siap maka si jantan akan merayu si betina untuk kawin, salah satu caranya adalah dengan mengangkut sarang untuk bertelur. Dan bila si jantan cukup aktif potensi jodohnya akan semakin besar dan menunjukkan si jantan sangat siap berproduksi.
6. Pada hari pertama sediakan EF yang cukup (terutama jangkrik/cacing) dan lebih dari porsinya, misalnya biasanya pemberian EF biasanya pagi 3 sore , maka lipatkan menjadi pagi 10 sore 10 , hal ini dilakukan untuk manikkan birahi kedua indukan.
Bila si jantan sudah senang memainkan jangkrik / cacing di mulutnya tanda birahi, maka lakukan hal berikut:
1. Berikan EF di kandang jantan dengan porsi lebih banyak.
2. Untuk betinanya cukup diberikan voer saja hal ini dimaksudkan jika betina lapar dia akan minta disuapi oleh si jantan yang berlimpah EF-nya.
3. Jika skenario ini berhasil dan jantan sudah sering menyuapi betinanya itu pertanda mulai mau jodoh, namun jangan terburu-buru disatukan, hal ini mengingat karakter Anis Merah yang cukup agresif bila digabungkan dan sering berantem.
Jika cara di atas berhasil perhatikan sampai hari ke tiga atau lebih, apakah jantan secara konsisten memberikan makanannya ke betinanya. Jika Ya maka bisa mulai dicampur tetapi tetap harus dipantau agar tidak berkelahi. Anis Merah akan berpotensi berkelahi ketika berebut makanan, dan hal ini bisa terjadi meskipun pada awalnya keduanya sudah tidak berkelahi.
Jika cara di atas tidak berhasil maka berarti penjodohan akan semakin lama dan sabar adalah kunci utamanya serta silahkan berimprovisasi untuk mencari jalan lainnya, satu hal yang perlu diperhatikan dalam penjodohan Anis Merah adalah bahwa meskipun Anis Merah sudah terlihat saling suap dan awalnya tidak berantem namun ketika pindah ke tempat breeding / kandang lain akan tetap berpotensi berantem karena masing-masing Anis Merah sangat protektif.
Jika Anis Merah sudah bisa di jodohkan usahakan EF selalu tersedia dalam kandang dan yang paling bagus EF-nya adalah cacing dan jangkring, bila diperlukan biarkan jangkrik dalam keadaan hidup dan utuh di dalam kandang.
Proses Penjodohan Burung Anis Merah
1. Untuk mencampurkan indukan sebaiknya dilakukan hari libur (Sabtu/ Minggu) dengan pemikiran kita bisa memantau kondisi burung bila belum berjodoh dan burung berkelahi.
2. Jangan lupa siapkan alat penyemprot yang sudah diisi air (seperti alat semprot yang biasa untuk menyemprot memandikan burung), bila terjadi perkelahian semprot si jantan dengan semprotan yang sudah kita sediakan sampai kuyup. Lakukan hal ini bila terjadi lagi dan biasanya betina akan lebih galak dari pada jantannya dan akan selalu mengejar-ngejar si jantan bahkan bila perlu membunuh si jantan.
Bila hal ini terjadi jangan heran bila kemudian anda menemukan si betina Anis Merah akan rajin teler layaknya si jantan namun dengan suara yang ngempos. Trik ini tidak dapat menjadi acuan baku dan butuh kreativitas dan kesabaran, namun trik ini juga sudah teruji untuk mejodohkan Anis Merah.
Cara Mengatasi Karakter Aneh Burung Anis Merah Muda
Burung Anis Merah atau punglor merah bisa dikatakan memiliki karakter yang aneh selama masa pertumbuhan, tentu hal ini tidak berlaku untuk semua jenis burung anis merah. Tapi dibandingkan burung lain seperti murai batu, cucak ijo, kacer, cucak rowo atau jenis burung lainnya seperti kenari atau burung kecil lainnya seperti ciblek atau prenjak, burung anis merah relatif sering menyimpang. Keanehan yang maksud di sini adalah banyaknya burung anis merah yang benar-benar macet dalam masa pertumbuhan setelah mabung, terutama pada saat mabung pertama sampai mabung kedua atau burung tersebut masih di bawah usia 1,5 tahun. Padahal di antara burung-burung tersebut sudah ada ngeplong sebelum mabung pertama atau bahkan saat masih trotolan.
Jika Anda mengalami hal seperti itu maka itu bukan monopoli Anda, banyak penggemar mengalami hal yang sama. Jika Anda menemukan anis merah seperti itu, maka langkah yang diperlukan hanya menunggu dan merawatnya dengan baik meski untuk pencegahan sebenarnya bisa dilakukan.
1. Pastikan burung anis merah bebas dari gangguan
Pastikan asupan gizi yang cukup dan bebas dari gangguan semua jenis parasit mulai dari kutu, jamur hingga cacingan, burung anis merah adalah burung yang sangat rentan terhadap gangguan. Sedikit saja mengalami ketidakseimbangan gizi atau asupan pakan, serangan kutu atau cacing maka ia akan merespon dengan tingkah laku yang tidak bisa kita prediksi.
Selain masalah asupan gizi dan gangguan parasit anis merah juga sangat rentan terhadap perubahan pengaturan pakan serta rentan terhadap perubahan lingkungan, banyak anis merah yang awalnya adalah lolohan (saat masih trotolan), sangat mudah ketakutan setelah sekian lama kita pelihara. Bahkan tidak sedikit yang sampai berdarah-darah pangkal paruhnya atau bertaburan bulunya yang lepas.
2. Jangan terlalu manja
Jika hal ini anda alami maka Anda harus memulai proses penjinakan, gantang burung di dekat keramaian, banyak mandi dan jaga burung agar tidak sampai kekenyangan. Perlu dicatat juga burung perlu dikondisikan untuk melawan berbagai perlakuan yang beragam, burung tidak boleh terlalu manja misalnya kita terlalu berhati-hati saat ingin mengganti pakan atau minum. Biasakan tangan kita masuk sehingga ia tidak akan gerabakan jika suatu hari kita benar-benar perlu memasukkan tangan ke dalam kandang.
Latihlah sejak dini pada burung-burung di anakan bahkan jika perlu sejak anakan Anda sering mengusap kepalanya atau kadang-kadang Anda memegangnya. Tentu semuanya perlu dilakukan dengan hati-hati terutama pada hari-hari awal latihan.
Langganan:
Postingan (Atom)